Lampung Selatan, aspirasilampung.com– Perkumpulan Petani Pengguna Air (P3A) Cundang Saka Desa Kuripan Kecamatan Penengahan Kabupaten Lampung Selatan bersama Pemerintahan Desa Kuripan bergotong royong perbaiki saluran irigasi yang jebol, Minggu (2-6-2024).
Menurut keterangan Ketua P3A Cundang Saka, Sarjimin bahwa memasuki musim tanam yang sudah berjalan, para petani bergegas untuk mengolah lahan persawahan. Sehingga sangat membutuhkan air yang lancar dan rutin mengalir. Untuk itu, kelompok P3A Cundang Saka Desa Kuripan Kecamatan Penengahan, berinisiatif untuk melakukan perbaikan saluran irigasi yang jebol di wilayah setempat.
“Suatu kewajaran irigasi yang di bangun 20 tahun silam mengalami kerusakan seperti tergerusnya tanah hingga irigasi jebol. Irigasi Telung Kekuh yang jebol, panjang 12 meter dan kedalaman ada yang sampai 5 meter dan 30 anggota P3A turun langsung
bergotong royong,”kata Sarjimin.
Ketua P3A Cundang Saka ini menjelaskan Irigasi yang berumur puluhan tahun itu sudah rusak/jebol sejak 15 hari lalu. Selain sudah usia, kondisi ini merupakan dampak curah hujan berintensitas tinggi beberapa minggu belakangan ini.
“Kami selaku P3A menyiapkan tenaga kalau untuk bahan material pemerintahan Desa Kuripan yang menyiapkannya. Wilayah P3A Cundang Saka seluas 50 hektar. Semoga dengan di perbaikan ini aliran persawahan P3A Cundang Saka bisa lancar dan terpenuhi,”ungkap Sarjimin.
Selain kelompok P3A Cundang Saka dan Pemerintah Desa Kuripan, perbaikan saluran air ini juga melibatkan Camat Penengahan dan KUPT Dinas PU Kecamatan Penengahan secara langsung.
Perbaikan saluran irigasi ini membutuhkan dana dan meterial bangunan. Untuk itu Kepala Desa Kuripan Suhatsyah bersama Pimpinan Kecamatan Penengahan dan KUPT Dinas PUPR setempat sepakat menyiapkan kebutuhan meterial meski berhutang ke pihak lain dikarenakan ketiadaan dana.
“Karena ini musibah dan ini sangat di butuhkan oleh warga, apa lagi sudah masuk musim pengolahan lahan persawahan. Ada ataupun tidak dana dari pemerintah terkait jebolnya irigasi harus segera di perbaiki. Karena sudah masuk musim pengolahan lahan persawahan, jadi kami berserta KUPT Dinas PU dan Camat Penengahan sepakat bergotong royong memperbaiki dengan material utang dulu”. papar Suhatsyah Kepala Dasa Kuripan (Red/Ambi).
